ruangdesacenter.com – Minggu (06/08/23) Sejumlah Warga Kabupaten Bojonegoro yang berada di daerah kering merasa senang mendapatkan distribusi air bersih, mereka merasa terbantu dengan adanya bantuan air bersih dari Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Menurut Nur Aziz Abdullah warga Kecamatan Tambakrejo yang telah menerima bantuan air bersih tersebut mengaku sangat terbantu dengan turunnya air minum dari Pemkab Bojonegoro, apalagi, sudah sebulan lebih daerah itu menjadi salah satu daerah yang dilanda kekeringan.
“Terima kasih kepada semua pihak, mulai dari tingkat desa, kecamatan hingga kabupaten, yang dengan cepat merespon keluhan masyarakat tentang kekurangan air bersih di wilayah kami,” Kata Aziz Warga Kecamatan Tambakrejo.
Aziz juga berharap adanya bantuan ini dapat terus berkelanjutan, sehingga bisa memberikan manfaat untuk warga yang membutuhkan khususnya daerah yang dilanda kekeringan.
“Semoga tetes-tetes bantuan air bersih ini dapat terus berlanjut, untuk daerah yang mengalami kesulitan air akibat dampak musim kemarau tahun ini,” Harap Aziz.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Bojonegoro Ardhian Orianto mengatakan bahwa hingga awal Agustus lalu Pemkab Bojonegoro melalui BPBD telah menyalurkan 123 peti air bersih yang setiap tangkinya memiliki kapasitas 4.000 liter air.
“Sejauh ini BPBD telah mendistribusikan 492.000 liter air minum sebagai bantuan kepada masyarakat yang terkena dampak kekeringan,” Ujar Ardhian Kepala Pelaksana BPBD Bojonegoro.
Ardhian mengatakan, air minum telah disalurkan ke 14 desa yang tersebar di 10 kecamatan di Kabupaten Bojonegoro. Khususnya Desa Sugihwaras, Malingmati, Jatimulyo, Karangdinoyo, Meduri, Siwalan, Kepohbaru, Dukohkidul, Miyono, Sumberjokidul, Sumberharjo, Clebung, Butoh dan Bareng.
“Desa-desa yang tersebar di 10 kecamatan tersebut adalah Ngraho, Tambakrejo, Sumberrejo, Margomulyo, Sugihwaras, Kepohbaru, Ngasem, Sekar, Sukosewu dan Bubulan,” Imbuh Ardhian sapaan akrabnya.
Ardhian juga menambahkan bahwa BPBD akan terus memberikan air minum kepada masyarakat di daerah yang mengalami krisis air, supaya masyarakat bisa trus hidup dan berkembang menggunakan air yang layak.
“Kami menyarankan bagi masyarakat yang mengalami krisis air bersih untuk mengajukan bantuan ke Pemkab Bojonegoro,” pungkasnya Ardhian. (Sev)
Reporter: Sevty Ervinayanti
