Bojonegoro – Pelatihan peningkatan kapasitas pendamping desa yang di fasilitasi oleh Pengurus Cabang Asosiasi Pendamping Desa Indonesia Bojonegoro ini diikuti oleh anggota APDI yang berada di zona timur yaitu kecamatan sumberrejo,Kanor, Baureno. Dengan jumlah peserta 15 orang anggota APDI Bojonegoro.
Kegiatan ini di laksanakan di Warung Sor Asem tepatnya di Desa Pejambon,Kec Sumberrejo. Pada tanggal 19 Juli 2022, yang di mulai dari jam 09.00 wib sampai jam 15.00 wib.
Ketua panitia Agus Wahyudi menjelaskan perlu adanya peningkatan kapasitas Pendamping Desa ini adalah untuk menunjang kemampuan, kreativitas dan pengetahuan terkait dinamika pendamping yang sedang dilaksanakan di desa, agar proses pendampingan yang dilakukan bisa maksimal. Sehingga meringankan beban pemerintahan desa.
Agus menambahkan Pendamping desa di tuntut selalu aktif dan proaktif ketika mendampingi desa dalam proses perencanaan,pelaksanaan dan pertanggungjawaban agar sesuai dengan regulasi yang ada.
Sementara itu Ah Mubin Masduqi yang juga selaku Ketua PC APDI Bojonegoro menjelaskan bahwa profesi Pendamping Desa Yang juga di sebut sebagai tenaga ahli profesional yang ditugaskan untuk mengawal dan mendampingi desa dalam pelaksanaan pemerintahan.
Direncanakan kedepan Pendamping Desa harus bersertifikasi untuk menunjang kinerja para Pegiat Desa,sebutan lain dari Pendamping Desa.
Masih kata Mubin sapaan akrab dari ketua PC APDI Bojonegoro, dengan akan diberlakukan nya sertifikasi oleh Pendamping Desa maka APDI hadir sebagai wadah untuk meningkatkan kemampuan para Pendamping Desa yang sudah tergabung dalam kepengurusan APDI. Sehingga mampu menjadi Tenaga Ahli Profesional yang kompeten. Dan tersertifikasi.
