Manfaatkan Kotoran Hewan, Pemdes Mulyoagung Beri Pelatihan Kelompok Tani Buat Pupuk Organik.
Bojonegoro – Pemerintah Desa Mulyoagung Kecamatan Balen Kabupaten Bojonegoro Kamis, (30/06/22) membuat Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik bagi Kelompok Tani di Desanya.
Kepala Desa Mulyoagung Abdi Nugroho menjelaskan berawal karena banyak keluh kesah dari para petani di Desanya tentang mahalnya harga pupuk kimia membuat para petani merasa kesusahan dalam mencukupi kebutuhan pertanian dan disisi lain melimpahnya kotoran hewan yang dimiliki petani ternak sehingga pihaknya membuat terobosan agar kotoran hewan yang ada dapat dimanfaatkan dan bernilai guna.
“Petani nantinya diharapkan dapat membuat pupuk organik sendiri dan memanfaatkan limbah kotora ternak yang ada”. Ujar Kades Paling Muda Kecamatan Balen tersebut.
Dengan difasilitasi oleh Iskak Riyanto selaku PPL Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian sebagai Narasumber dalam Pelatihan Pembutan Pupuk Organik ini dikuti sebanyak 35 peserta yang merupakan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Sumber Agung dan Kelompok Tani Ternak Tlogoagung Desa Mulyo Agung Kecematan Balen Kabupaten Bojonegoro.
“Pada saat ini kita semua akan mempraktikan dua pupuk dan obat organik dengan bahan dasar KOTORAN HEWAN (Kohe) dan Bubur Godog (Burdog) dari bahan gamping, belerang, prusi dll untuk mencegah penyakit padi seperti Potong leher ( Pyricularia oryzae ), busuk pelepah ( Rhizoctonia oryzae ) dll” Kata Iska Riyanto saat menyampaikan materi.
Merasa sangat terbantu dan mendapat pengetahuan baru dalam pengelolaan limbah kotoran hewan menjadi pupuk organik peserta pelatihan merasa sangat bahagia dan mengucapkan rasa terimakasihnya kepada pihak yang terlibat karena telah memperhatikan kebutuhannya sebagai petani dan peternak.
“selama ini kami sebagai peternak punya banyak limbah kotoran hewan yang terbuang sia – sia, jadi sekarang kami bisa memanfaatkannya”, Ungkap Barso petani dan peternak peserta pelatihan.